Edukasi #5 : Jadilah Versi Terbaik Dari Dirimu
Kita itu luar biasa!
Dengan
prinsip ibadah megatur dunia,bervisi surga serta disiplin jasad, akal, dan hati
untuk jadi bermanfaat terhadap manusia lainnya.
“
Sesungguhnya kami telah menciptakan manusia dalam bentuk sebaik – baiknya. (Qs.
At- Tin: 04)”
Kita itu luar biasa!
“Maka
apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya kami mnciptakan mu secara main – main
(saja) dan bahkan kamu tidak akan dikembalikan kepada kami? Maka maha tinggi
Allah raja yang sebenarnya. ( Qs. Al- Mu’minun 115-116).
Kita
diciptakan bukan untuk main – main tapi untuk menjalani peran terbaik di bumi.
Jika telah lelah ambil jeda lakukan dan berikan self reward untuk diri kita
dengan versi nabi Ibrahim dan Ismail, setelah lelah mengerjakan proyek
mendirikan ka’bah , mereka tak lantas rebahan dalam kelalaian, tapi justru berdzikir
dan berdo’a kepada Allah. Inilah self reward terbaik, karena self reward bukan
tentang kesenangan sementara tapi tentang memberi dan menjalankan peran terbaik
agar purna hidup kita di bumi.
This is our berst version
1.
Menjaga niat
“ Sesungguhnya setiap amalan tergantung niatnya. (HR.
Bukhari- Muslim) “
2.
Berani berimipi
besar
“ Dan sungguh, telah kami tulis di dalam zabur setelah
( tertulis) didalam Az-zikr ( Lauh mahfuz) bahwa bumi ini akan diwarisi oleh
hamba – hamba ku yang saleh (Qs, Al- Anbiya: 105) “
3.
Tak henti belajar
“ Yang mengajar ( manusia) dengan perantaraan kalam,
Dia mengajar manusia apa yang tidak di ketahuinya. (Qs. Al –Alaq: 4-5)”
4.
Ingat apresiasi
dari Allah
“ Sesungguhnya mereka yang beriman dan beramal shaleh
tentulah kami tidak akan menyia - nyiakan pahala orang - orang yang mengerjakan
amalannya dengan baik. (Qs. Al- Kahfi: 30) “
Kita
hanya butuh apresiasi dari Allah atas peran yang sedang kita jalani, jadi
teruslah belajar dan belajar, memeberi dan memberi, berkarya dan berkarya.
5.
Dekat dengan Al-
Qur’an
Selamat
bersiap menjadi versi terbaik dari diri kita, agar pantas bertemu Allah dan
Rasulullah SAW dengan cara:
1. Dekat
dengan Al- Qur’an
2. Pahami
konteksnya dengan Sirah Nabawiyah
3. Dakwah
sebagai proses kehidupan
4. Dakwah
secara profesional, menjadi sebaik – baik manusia
5. Ciptakan
karya terbaik, dan amal yang mampu melampaui ajal kita.
Inilah
vesi terbaik kita dengan menjalani peran terbaik seperti Rasulullah yang cerdas
investor hingga abadi namanya dan melampaui ajalnya.
Penulis : Bidang Asistensi LSO LSI Al Maidan Gen 23
Editor : Bidang Syiar LSO LSI Al Maidan Gen 23
Komentar
Posting Komentar